Senin, 22 Oktober 2012

ANALISIS JURNAL


ANALISIS JURNAL
NAMA            : DWI SEPTIANI
NPM               : 12210211
KELAS           : 3EA13
ANALISIS :
Tema               : Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Rumah      Makan
Latar Belakang
Kualitas pelayanan menjadi standar kinerja bagi perusahaan jasa dan merupakan faktor terpenting bagi kepuasan konsumen/pelanggan. Dalam rangka mengembangkan pemikiran mengenai kualitas pelayanan dan kepuasan konsumen/ pelanggan, penulis melakukan penelitian mengenai keterkaitan antara kualitas pelayanan dan kepuasan konsumen Rumah Makan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas pelayanan terhadap tingkat kepuasan konsumen Rumah Makan. Dimensi kualitas pelayanan terdiri dari keandalan, ketanggapan, keyakinan, empati, dan keberwujudan. Hasil analisis data dengan menggunakan analisis regresi menunjukkan bahwa kualitas pelayanan dari segi keandalan dan empati berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan konsumen, sehingga dapat disimpulkan bahwa untuk meningkatkan kepuasan konsumen, maka pihak Rumah Makan harus meningkatkan kualitas pelayanan dari segi keandalan dan mempertahankan kualitas pelayanan dari segi empati.
Melihat kondisi sekarang ini di mana persaingan dalam dunia usaha semakin ketat,
maka untuk menghadapi situasi dan keadaan yang demikian pengusaha harus mampu serta
cepat dan tanggap dalam mengambil keputusan agar perusahaan yang didirikan dapat
berkembang dengan baik.
Mendirikan suatu perusahaan bukanlah hal yang mudah, namun memelihara dan
mengembangkan perusahaan yang sudah didirikan tersebut merupakan suatu pekerjaan
yang jauh lebih sulit. Masalah-masalah akan selalu muncul baik dari dalam perusahaan
maupun dari luar perusahaan.
Pada prinsipnya setiap perusahaan tatkala menjual produk-produknya akan
dihadapkan dengan strategi maupun teknik penjualan yang bagus, sehingga komoditas yang
ditawarkannya dapat terjual dengan baik. Adapun salah satu teknik penjualan yang
dimaksud adalah terkait dengan bagaimana dan seberapa tinggi kualitas pelayanan yang
diberikan terhadap konsumen. Kualitas pelayanan yang diberikan adalah merupakan kinerja
terpenting oleh perusahaan bagi kepuasan konsumen. Perusahaan harus memperhatikan hal-
hal penting bagi konsumen, supaya mereka merasakan kepuasan sebagaimana yang

diharapkan. Pada dasarnya kepuasan konsumen mencakup perbedaan antara tingkat
kepentingan dan kinerja atau hasil yang dirasakan. Dan hakikatnya kepuasan konsumen
merupakan evaluasi purna beli di mana alternatif yang dipilih sekurang-kurangnya dapat
memberikan hasil (outcome) sama atau melampaui harapan konsumen, sedangkan
ketidakpuasan dapat terjadi apabila hasil yang diperoleh tidak memenuhi harapan yang
diinginkan konsumen.
Terdapat lima dimensi yang dirancang untuk mengukur kualitas pelayanan yang
didasarkan pada perbedaan antara nilai harapan dengan nilai kinerja yang dirasakan oleh
konsumen yaitu : Reliability, Responsiveness, Assurance, Emphaty dan Tangibles.
Masalah pelayanan sebenarnya bukanlah hal yang sulit atau rumit, tetapi apabila hal
ini kurang diperhatikan maka dapat menimbulkan hal-hal yang rawan karena sifatnya yang
sangat sensitif. Sistem pelayanan perlu didukung oleh kualitas pelayanan, fasilitas yang
memadai dan etika atau tata krama. Sedangkan tujuan memberikan pelayanan adalah untuk
memberikan kepuasan kepada konsumen, sehingga berakibat dengan dihasilkannya nilai
tambah bagi perusahaan. Kita ketahui bisnis Rumah Makan merupakan suatu bentuk usaha
yang menawarkan pelayanan jasa, oleh sebab itu manajemen Rumah Makan harus mampu
mengetahui kebutuhan serta keinginan yang mampu menciptakan kepuasan bagi
konsumennya. Dalam hal ini peranan pemasaran jasa menjadi hal yang penting dalam
memasarkan produk Rumah Makan. Ini diperketat dengan semakin tingginya persaingan
pada industri Rumah Makan. Untuk dapat bersaing, salah satu strategi pemasaran yang
diambil oleh usaha Rumah Makan adalah dengan membuat produk unggulan. Ini tentunya
merupakan salah satu strategi yang memberikan keunggulan bagi usaha tersebut agar tetap
bertahan.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar